SWARNANEWS | Palembang – Sriwijaya FC sukses menutup laga kandang terakhir di Stadion Bumi Sriwijaya, Minggu (05/11) sore dengan happy ending.
Pada laga itu, Laskar Wong Kito menang telak dengan skor 10-2. Pencapaian itu sekaligus membuat SFC memecahkan rekor sebagai tim yang mencetak gol terbanyak di Liga 1 2017, mengalahkan Persela Lamongan yang sebelumnya mencacatkan skor 7-1.
Kemenangan 10-2 diperoleh melalui hattrick Alberto “Beto” Goncalves menit 7, 37, 66 dan Slamet Budiono menit 38, 49, 86. Kemudian Tijani Belaid menit 14 dan 28 serta Hilton Moreira menit 45 dan 54.
Sementara gol hiburan Persegres Gresik United di cetak oleh Al Maruf menit 21 dan Ahmad Sembiring menit 64.
Tambahan tiga angka membuat SFC naik ke posisi 13, dengan 41 poin dari 33 laga. Sedangkan bagi Persegres Gresik United, kekalahan ink semakin membenamkan mereka di dasar klasemen dan dipastikan degradasi ke Liga 2 musim depan, dengan poin 10.
Pelatih SFC Hartono Ruslan mengaku bangga dengan pencapaian yang diraih anak asuhnya dan bisa memenuhi target yang diinginkan, yakni memenangkan laga akhir sebagai hadiah kepada fans dan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel).
“Terima kasih dengan seluruh pemain, mereka dapat memanfaatkan semua peluang yang diperoleh menjadi gol. Ini menjadi kado tertunda SFC ke 13,”ucapnya usai laga.
Penyerang SFC Alberto Goncalves menambahkan, dia bersyukur dapat mempersembahkan permainan terbaik dan bisa mencetak tiga gol untuk kemenangan tim.
“Saya mengucapkan terima masih atas dukungan seluruh penonton di stadion, yang tidak pernah berhenti memberikan semangat sepanjang pertandingan. Sehingga kita bisa meraih kemenangan besar di laga ini,”ucapnya.
Sementara itu, Pelatih Persegres Gresik United Hanafi mengaku kecewa dengan pencapaian yang diraih anak asuhnya, pada pertandingan tersebut.
“Kita tidak bisa tampil maksimal dengan pemain seadanya. Kita juga datang jelang pertandingan, sehingga persiapan kita sangat mepet dan inilah hasilnya,”tuturnya.
Sumber: detiksumsel.com