SWARNANEWS.CO.ID, Pagaralam | Sekitar pukul 07.08, warga Kota Pagaralam merasakan gempa bumi.Meski hanya beberapa saat, namun guncangannya cukup terasa, bahkan sempat membuat sejumlah warga berhamburan ke luar rumah,Kamis (22/3) pagi.
Menurut informasi dari BMKG, titik gempa terjadi di kilometer 46 Bengkulu Selatan. Kekuatan gempa mencapai 5.4 SR namun tidak berpotensi sunami. Melda (37), warga Griya Bangun Sejahtra mengaku kaget dengan guncangan gempa bumi tersebut. Bahkan dia langsung keluar rumah sambil membawa anak-anaknya.
“Padahal tadi lagi sibuk ngurusi anak sekolah. Gempa buminya cukup besar jadi langsung lari keluar rumah dengan anak-anak,” ujarnya.
Saat gempa terjadi banyak warga yang keluar rumah dan langsung melihat kearah Gunung Dempo. Warga khawatir gempa terjadi akibat aktivitas Gunung Dempo. Pasalnya sampai saat ini status Gunung Api Dempo masih dilevel II atau Waspada.
“Kami takut jika gempa berasal dari Gunung Dempo pak, jadi saat gempa tadi kami keluar rumah sambil melihat kearah gunung dempo,” ujar Andi warga yang sama.
Gempa bumi tersebut memang tetekam alat siesmograf dengan kekuatan dengan sekala MMI 3. Namun pihak Pos Pemantau GAD belum bisa memastikan apakah gempa tersebut berpengaruh dengan aktivitas GAD. Ketua Pos Pemantau GAD Pagaralam, Mulyadi, mengatakan, getaran gempa di Bengkulu Selatan tersebut terasa sampai ke puncak GAD dengan kekuatan skala MMI 3.
Berdasarkan rekaman alat siesmograf yang ada di pos memang terasa getaran gempa di puncak GAD, apakah gempa tersebut berpengaruh dengan aktivitas GAD saat ini? Menurut pihaknya, sampai saat ini tidak ada pengaruh apa-apa.
“Untuk saat ini gempa tadi pagi tidak mempengaruhi aktivitas GAD. Namun tidak tahu nanti, sebab ini kejadian alam yang tidak bisa kita pastikan dampaknya,” katanya.
Meski begitu, pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Pasalnya sampai saat ini status GAD masih berada dilevel II atau Waspada. Kami akan terus memantau aktivitas GAD, jika ada peningkatan status maka akan langsung kami koordinasikan dengan berbagai pihak, jelasnya.
editor : Sarono ps
sumber : tribunsumsel.com