SWARNANEWS.CO.ID, BATURAJA |Aksi pencurian sepeda motor (curanmor) kembali terjadi di Bumi Sebimbing Sekundang. Namun aksi curanmor ini berhasil digagalkan dan pelaku yang diketahui bernama Wawan (23) warga Martapura, Kab. OKU Timur berhasil ditangkap warga dan nyaris tewas dihajar massa.
Tersangka beraksi bersama dua rekannya di depan Musala At-Taqwa di RT 06 O3 Kelurahan Sepancar Lawang Kulon, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU. Para tersangka beraksi pada Selasa (1/5) 2018, saat korbannya tengah melaksanakan sholat subuh pada pukul 05.15 WIB.
Sedangkan sepeda motor korban diparkirkan depan mushola. Namun aksi pelaku berhasil diketahui jemaah mushola, dan diteriaki maling. Hingga pelaku dikejar warga, dan dihajar hingga babak belur.
“Tersangka dihajar massa setelah diketahui mencoba membawa kabur sepeda motor bernomor polisi BG 5436 LF milik warga bernama David (20), jemaah Ponpes Al Mansur, saat sholat subuh di musala,” kata Kapolsek Baturaja Timur AKP Saharudin yang dikonfirmasi via sambungan selulernya, Selasa sore (1/5).
Disebut Kapolsek, saat beraksi korban bersama dua rekannya membawa satu sepeda motor. Ditengah orang sedang khusuk di mushola, pelaku beraksi membuka dan merusak kunci setang motor dengan menggunakan kunci liter T.
Saat menggerakan sepeda motor dan menyalakan mesin. Aksi pelaku yang mencurigakan dilihat jemaah lain. Saat tersangka mencoba kabur, massa langsung mengejar. Tersangka dihajar hingga babak belur. Sedangkan rekannya AD dan IW berhasil melarikan diri.
“Tersangka sudah diamankan dan masih dirawat. Belum bisa diminta keterangan,” kata Kapolsek.
Kasusnya, masih dalam pengembangan. Kita juga berharap pemilik kendaraan untuk berhati hati dalam parkir kendaraan. Bila perlu ditambah dengan kunci pengaman. Kronologis kejadian pada saat korban melaksanakan sholat Subuh berjamaah di Mushola At-Taqwa di Rt 06 O3 Kelurahan Sepancar Lawang Kulon Kec Baturaja Timur pelaku mengambil motor tersebut.
Seketika itu ada jamaah yang mengetahuinya berteriak. Juga jamaah lain, dan yang sudah selesai sholat shubuh serta masyarakat secara spontan keluar. Tersangka dikepung dan tertangkap massa.
Beruntung, seorang Babinsa setempat Serda Ali Mahmudi mendapat laporan warga langsung mendatangi TKP. Anggota TNI ini langsung melerai warga yang menghakimi pelaku. Lalu menghubungi Polsek Baturaja Timur dan unit Reskrim Polres OKU.
Sumber: Detiksumsel
Editor: Sarono PS