SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Ditengah perekonomian yang tidak stabil, Yayasan Baitul Mall (YBM) hadir untuk memberikan santunan melalui program seleksi Beasiswa gratis bagi anak-anak rajin ibadah berprestasi dan keluarga yang kurang mampu, baik di tingkat SD SMP, SMA dan Perguruan tinggi dari PT PLN WS2JP Sumbagsel Jambi dan Bengkulu, hal inilah yang membuat masyarakat Kota Palembang sangat antusias dan rebutan mendaftarkan anak mereka.
Dari 700 ribu seleksi calon pendaftar hanya 235 yang diberikan santunan beasiswa cahaya pintar bagi anak-anak yang di prioritaskan berprestasi di bidang agama, jelas Nursiwan, Ketua YBM Wilayah WS2JP Sumbagsel Jambi dan Bengkulu, Minggu (22/7) di Mushola YBM Kantor PLN WS2JP Sumbagsel, Jalan Kapten A Rivai Palembang.
Nursiwan mengatakan untuk kuota yang disiapkan untuk beasiswa YBM ini jauh dari jumlah calon, seperti SD awalnya 50, SMP 50, SMA 50 dan Perguruan tinggi 5 orang. “Setelah membludak animo dari peserta ini dari kemarin, maka kuota tersebut kami tambah sesuai rapat bersama menjadi 25 untuk tingkat SD, SMP, SMA sedangkan untuk perguruan tinggi ditambah 5 orang jadi total keseluruhan 235 orang peserta,” terangnya.
Nursiwan juga menjelaskan, beasiswa ini diberikan dengan berbentuk uang bantuan senilai berkisar antara 200-300 ribu per siswa, sesuai tingkatan dan akan diberikan selama 1 tahun bergulir dibayarkan per 3 bulan sekali.
“Ini akan kita berikan sesuai mengikuti rangkaian kegiatan-kegiatan pembinaan yang dilakukan per 1 bulan sekali pertemuan. Jadi bukan saja membantu orang tuanya tetapi yang diutamakan akhlak dan ibadah, sehingga diharapkan bagi anak-anak dibantu ini bisa diketahui kemana arah dan tujuan untuk anak ini kedepannya,” paparnya.
“Dana ini bersumber dari zakat para pegawai PLN WS2JB Wilayah Sumbagsel jambi dan Bengkulu dari gaji perbulan di potong 2,5 persen dari total gaji yang diterimanya,” tambahnya.
Sebagai pihak penyelenggara kami sangat senang sekali secara bervariasi calon para peserta ini, juga banyak yang datang ini dari luar Palembang, seperti dari OKI, Banyuasin, Ogan Ilir dan lainnya.
Sementara itu, dari pantauan Swarnanews, ada salah satu peserta yang tuna netra, Ridwan, asal Mesuji Pematang Panggang Kabupaten OKI yang kesehariannya sebagai mahasiswa semester IV komunikasi Penyiaran Islam (KMI) UIN Raden Fatah Palembang yang ikut mendaftar.
“Saya disini merantau dan kost, walaupun ada tempat keluarga disini. Motivasi saya ikut beasiswa YBM ini sebagai menambah ilmu dan bisa selesai sampai tamat kuliah, tidak ada kendala, lancar lulus sampai selesai wisuda dan mendapat gelar untuk mendapat kerja nantinya,” ujar Ridwan penuh harap.
Sambungnya, Informasi yang didapat mengikuti beasiswa YBM ini dari kawan-kawan melalui di share group Whats App, “Alhamdulillah, tidak ada kendala baik persyaratan maupun pemberkasan, itukan hanya memfoto copy saja paling kesulitan meminta surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari Kelurahan dan kepala desa.
Untuk pertanyaan yang di tes tadi, salah satunya ditanya tentang motivasi diri, harapan kedepannya seperti apa, dimana kuliah, tempat tinggal disini kost atau tempat sendiri salah satunya seperti itu dan terakhir di tes membaca hapalan juz Amma ayat-ayat pendek Alquran.
“Kami berharap bisa lulus dan menerima bantuan beasiswa dari YBM ini, dan juga panitia bisa selektif untuk menilai peserta,” pungkasnya.
Teks : Herwanto
Editor : Sarono PS