Mati Lampu Saat Gebyar Asian Games Dibuka
SWARNANEWS.CO.ID, LEMBANG | Akhirnya PLN mengaku salah atas kejadian mati lampu di sebagian wilayah Palembang saat gebyar opening ceremony Asian Games berlangsung.
Sebagai bentuk kompensasi PLN berjanji akan terus bergerilya sepanjang even akbar berlangsung.
Kekecewaan masyarakat ini semakin menjadi lantaran ingin menyaksikan pesona opening ceremony, tapi ternyata malah pihak PLN mematikan lampu sebagian warganya pada pukul. 22.45 Wib hingga pukul.23.05 Wib dengan alasan ada gangguan gardu induk.
Pemadaman lampu ini terjadi secara sebagian dan wilayah KM. 4.5 jalan Kasnariansyah,KM 5, Jalan Sudirman, KM 8, Bukit, Tangga Buntung dan Sekitaran Sekip menjadi korban pemadaman sepihak oleh PLN.
Sangat kecewa ujar salah seorang warga yang rumahnya turut menjadi gelap gulita akibat pemadaman listrik.
“Sangat kecewa apalagi saat pembukaan Asian Games, saya sangat kecewa dengan pihak PLN, akibatkan segala aktivitas di rumah terganggu bahkan tak bisa dilanjutkan. Anak -anak menangis rewel dirumah karena kepanasan dan rumah gelap gulita,” ujarnya.
Dikatakan Ridho harusnya PLN lebih menyiapkan diri lagi apalagi di Palembang sedang ada even internasional, agar lebih siap dan tak malu kita dengan warga luar, kalau mati lampu terus dan pihak PLN jangan segitu jahatnya kepada masyarakat keluhnya.
Diakui oleh Daryono selaku GM PLN WS2JB bahwa terdapat beberapa wilayah Palembang yang ikut dikenakan pemadaman listrik.
“Insiden mati lampu ini sedang kami selidiki. Pemadaman listrik ini karena ada gangguan di Gardu Induk Siguntang dan Talang Ratu. Jadi masyarakat sabar dulu karena segera kami telusuri akar masalahnya,” kelas Daryono.
Saat dikaitkan permasalahan mati lampu dengan kurangnya pasokan daya, Daryono mengungkap bahwa dari sisi daya cukup, karena daya yang disiapkan 750 MW, sedangkan kebutuhan daya 500 MW. Mati lampu ini karena terganggunya sistem transmisi jadi bukan karena penghematan dan berlaku tak adil pada masyarakat katanya.
Guna lakukan antisipasi kejadian mati listrik ini akan berulang, Daryono menyampaikan pihaknya akan melakukan patroli keliling untuk meningkatkan pelayanan selama Asian Games.
“Kita sudah melakukan gladi kotor dan gladi bersih untuk mengantisipasi listrik mati saat Asian Games. Kejadian ini diluar kendali. Kami mohon maaf tetapi.tak ada maksud untuk berlaku tak adil kepada masyarakat Kota Palembang,” tutupnya.(*)
Teks : Ridho
Editor : Asih
