Jatah Kursi Undangan Dibatasi

Nonton per Venue Asian Games

SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Setelah mendapatkan surat teguran dari Olympic Council of Asia (OCA) per tanggal 21 Agustus 2018 yang ditandatangani Sekjen OCA Husain Al-Musallam, tentang banyaknya kursi penonton kosong lantaran dibooking untuk undangan khusus, akhirnya pihak INASGOC mulai hari ini akan memprioritaskan penonton mmebeli tiket dab mmebatasi porsi undangan tidak lebih dari 10 persen.

Teguran ini dilatarbelakangi, OCA melihat masih banyak kursi kosong di berbagai venue pertandingan Asian Games 2018 diisi oleh manajer pertandingan atau manajer venue yang berasal dari federasi nasional cabang olahraga.

OCA mengatakan kondisi kursi kosong itu membuat penampilan venue tidak bagus, khususnya untuk kepentingan siaran televisi. Selain itu, kebijakan itu dibuat OCA semata-semata untuk memenuhi kepentingan penonton yang ingin menyaksikan pertandingan.

Menangapi hal tersebut Inasgoc mulai sabtu (25/8) akan membatasi kursi undangan pada setiap pertandingan sehingga bisa diperuntukkan bagi penonton yang membeli.

“Intinya jadi nanti alokasi tempat buat undangan dibatasi baik official atau atlet menjadi tidak lebih dari 10 persen,” ujar Danny Buldansyah Direktur Media dan Public Relathions INASGOC saat dihubungi Sabtu (25/8).

Dijelaskan Danny kalau nanti ada tamu undangan datang tapi semua kursi sudah penuh, ya mereka tetap gak bisa masuk karena kursi dialokasikan untuk penonton yang beli tiket.

Inasgoc masih akan diskusi tentang penambahan jumlah tiket untuk semua pertandingan mulai Sabtu.

“Kita lihat dulu lah nanti tentang penambahannya,” tambah Danny.(*)

Teks : Fuad
Editor : Asih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

19 komentar