SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional (HPN) dengan tema Senyum Pelanggan Indonesia Benderang. General Manager (GM) PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Tbk Wilayah Sumatera Selatan Jambi dan Bengkulu (WS2JB) mengunjungi Kantor Ombudsman Republik Indonesia (RI) Perwakilan Sumatera Selatan, di Jalan Bidar Kecamatan IB 1 Palembang, Selasa (4/9).
GM PLN Wilayah S2JB didampingi 6 orang jajarannya, diterima dan disambut Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumsel, M Adrian Agustiansyah, Kepala Keasistenan Astra Gunawan dan Asisten bidang penyelesaian laporan, Januar Eko beserta jajaran.
GM PLN Wilayah S2JB, Daryono mengatakan kunjungan pihaknya keberbagai instansi tersebut, salah satunya ke Ombudsman RI Perwakilan Sumsel, bertujuan untuk mendengarkan keluhan-keluhan pelanggan, bahwa saat ini pihak PLN telah berusaha semaksimal mungkin, tapi yang namanya permintaan pelanggan kebutuhannya tetap bertambah terus.
“Inilah yang ingin kita inginkan, kemauan pelanggan itu seperti apa makanya kita ingin dengar dari pelanggan tersebut, agar kita dapat meningkatkan pelayanan, Karena kami ingin tahu masalah apa yang dialami dan diharapkan masyarakat terkait pelayanan PLN selama ini,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan, M Adrian Agustiansyah menyampaikan, Pada tahun 2018 ini ombudsman telah menerima lebih kurang dua laporan masyarakat terkait pelayanan kelistrikan di PLN.
“Setelah kita tidak lanjuti, ternyata keluhan pemasangan tiang listrik saat kita cek dilapangan sudah masuk dalam SOP, mungkin kendalanya petugas PLN memberikan penjelasan ke pelanggan tidak begitu jelas, makanya pelanggan komplain, tapi Alhamdulillah, masalahnya sudah selesai bahkan sudah dilakukan pemasangan oleh PLN,” katanya.
Adrian menghimbau, agar PLN segera mengutamakan pelayanan prima bukan pelayanan minimal, intinya agar PLN melakukan pembenahan disemua lini seperti dibagian petugas lapangan dan publikasi yang transparan terkait program kelistrikan kemasyarakat.
“Seperti pemasangan listrik yang memang baru dipasang, terkadang kita menemukan angka pantastis yang dimintai oleh oknum PLN dalam pemasangan tersebut, ternyata setelah kita konfirmasi, PLN telah melakukan konfirmasi di area tersebut,” harapnya.
Ia berharap agar sosialisasi seperti terus digalakkan biar masyarakat yang mau pasang listrik, jadi tidak ada lagi oknum yang bermain disana.
“Semangat kami dalam menindak lanjuti laporan masyarakat ini bukan mencari kambing hitam, tapi untuk melayanai publik, kami selalu berdiri ditengah,” paparnya.
Adrian akui selama ini PLN cukup aktif menanggapi setiap pengaduan masyarakat yang dilaporkan ke Ombudsman, Makanya Ombudsman mengapresiasi kegiatan sapa pelanggan yang dilakukan GM PLN Wilayah Sumsel beserta jajaran.
“Kami mengharapkan agar kinerja serta pelayanan publik PLN semakin baik dan memuaskan,” harapnya.
Saat kunjungan, selain menyampaikan pengaduan masyarakat tentang PLN, Ombudsman juga menyampaikan keluhan sebagai pelanggan PLN. Ombudsman mempertanyakan penyebab padamnya listrik yang sering terjadi dalam kurun waktu 1 minggu terakhir.
Selain itu, Ombudsman juga menyarankan agar PLN memberikan informasi yang jelas mengenai pemasangan listrik baru, biaya, syarat dan jangka waktunya, tutupnya Adrian.
Teks : Herwanto
Editor : Sarono PS
