SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Sebagai program peduli, PKBI Sumsel tidak henti-hentinya memberikan bantuan dan support serta dukungan terhadap anak di Lembaga Pembinaan khusus Anak (LPKA) Klas 1A Palembang. Oleh karenanya PKBI Sumsel bekerjasama dengan Kepala LPKA menggelar Pelatihan Psikologi Bagi Petugas Lembaga Klas 1A Palembang.
Ini dilakukan sebagai upaya dalam membentuk suatu karakter bagi petugas di LPKA Klas 1A Palembang untuk mendidik dan membina anak-anak yang bermasalah soal hukum.Agar anak ini nantinya bisa diterima di keluarga, masyarakat dan lingkungannya,” ungkap Ketua PKBI Sumsel, Amirul Husni, di Hotel S-One Jalan Kolonel Atmo Palembang, Rabu (12/9).
Amirul mengatakan, tujuan dari kegiatan ini sebagai memotivasi dari LPKA khususnya petugas yang baru agar mereka mendapatkan pengetahuan dan peduli terhadap anak-anak, sehingga apa yang dilakukan selama ini dapat terus berjalan dengan sendirinya. “Saat ini ada petugas yang baru, makanya perlu sekali program peduli ini, kalau kawan kawan kita yang lama itu tidak diragukan lagi.Sejauh ini penanganan anak dilapangan sudah cukup bagus makanya LPKA klas 1A Palembang menjadi rol model secara nasional karena telah diakui,” ucapnya.
Ada 48 orang CPNS baru yang ditugaskan di LPKA klas 1A Palembang, tentunya mereka butuh pengetahuan, kalau tidak beri tahu bagaimana mereka berbuat tapi ketika mereka tahu maka akan bersama sama kita bergandengan tangan untuk keberhasilan program kedepannya. “Inklusi merupakan harga mati, jadi bagaimana kita menerima dan bagaimana cara menghargai orang lain,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan, Sudirman D Hury mengatakan, sangat mengapresiasi program PKBI ini hanya satu kata yang diucapkan yakni Luar biasa ini yang diharapkan. Karena lembaga Pembinaan Khusus Anak ini sebagaimana diatur dalam peraturan Kemenkumham yang mengatur perubahan dari Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak berubah menjadi lembaga Pembinaan Khusus Anak.
“Pembinaan itu akan bisa terwujud ketika ada satu keterpaduan antara petugas LPKA yang dibina dengan pihak lain dalam hal ini masyarakat yakni PKBI merupakan suatu unsur dari pihak lain tadi,” tuturnya.
Sudirman menjelaskan, PKBI dalam memberikan pelatihan sangat luar biasa, karena pelatihan psikososial ini bisa bermanfaat bagi seluruh peserta. Mereka ini adalah petugas Pembina di LPKA. Selama ini telah memberikan orientasi dan hal teknis yang perlu dalam hal itu.
“PKBI yang bekerjasama dengan Kementerian Pemerdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak juga Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI . ini adalah bukan yang pertama namun sudah berkali kali mereka lakukan,” terangnya.
Sudirman berharap untuk Kedepan agar lebih banyak lagi kerjasama-kerjasama yang dilakukan oleh pihak-pihak lain bukan hanya PKBI terhadap LPKA namun semua kalangan agar bisa terlibat.
“Karena anak potensinya disini sangat luar biasa, anak merupakan harapan bangsa, ketika saat ini mereka berhadapan dengan hukum karena suatu hal maka Pembinaan yang baik dilakukan didalam untuk menjadikan mereka manusia yang utuh yang diterima dilingkungan masyarakat,” ungkapnya.
“Pesan khusus yang di sampaikan bagi peserta dalam sosialisasi ini yakni agar mereka mengikuti sosialisasi ini dengan kesungguhan, tidak hanya kegeatan seremonial tapi ini dimaknai bermanfaat bagi mereka serta bermanfaat bagi organisasi yaitu LPKA Klas 1A Palembang,” harapnya.
Teks : Herwanto
Editor : Sarono PS
