Terendam Banjir, Warga Betung Tagih Janji Pertagas

SWARNANEWS.CO.ID, BANYUASIN | Hujan lebat sejak beberapa jam lalu, mengakibatkan kampung Sribumi,  Kecamatan Betung terendam banjir setinggi mata kaki orang dewasa. Banjir disebabkan mengendapnya air hujan akibat rusaknya drainase akibat perbaikan jaringan pipa milik perusahaan terbesar di sumsel.

Andian, warga betung, menuturkan, rusaknya fasilitas umum (Fasum) seperti drainase (saluran air) karena dampak pembangunan jaringan pipa milik PT Pertagas, sejak beberapa waktu lalu.

“Belum ada pembenahan fasum yang rusak oleh pihak Pertagas, dan belum adanya ganti rugi dari perusahaan sub kontraktor PT Pertagas yakni PT Rekin dan PT  Tegma,” ujar dia lantang.

Lanjut dia, dengan adanya kejadian banjir seperti ini, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Banyuasin, untuk segera mendengarkan aspirasi warga Kecamatan Betung.

“Makonyo kito minta supaya Rajo kito Pacak Nembak Langsung Idak One Of Level lagi. Sebagai Kabupaten otonomi tidak dapat berfungsi. Jadi Nek Ngadu Kemano kito ini… Seperti Anak Ayam Tak Berinduk,” ucap dia di akun Media Sosial Facebook.

Bahkan saya sudah melakukan konfirmasi ke humas Pertagas, mempertanyakan tanggung jawab mereka, berupa ganti rugi fasum yang rusak, akibat dampak pembangunan jaringan pipa jalur tempino Plaju.

“Kami mendapatkan jawaban, bahwa pihak Pertagas menegaskan Kepada PT. Rekin dan  PT Tegma Menghasilkan Kesimpulan Bahwa Untuk jadwal Pembayaran Kompensasi Khususnya Warga Kec. Betung Akan diberitahukan Dalam Minggu Kedua Bulan Februari 2019,” singkat dia (*)

Teks : Heri Julianto
Editor : Sarono PS