SWARNANEWS.CO.ID, BANYUASIN | Aparatur Sipil Negera (ASN) dilingkungan Pemkab Banyuasin mulai tahun ini telah menerima TPP PNS (Tunjangan Perbaikan Penghasilan Pegawai Negeri Sipil).
Tidak tanggung-tanggung angkanya cukup fantatis, bagi eselon II nilainya tunjangan mencapai Rp. 12-13 juta, eselon III Rp.8 juta dan eselon IV Rp. 4 juta setiap bulannya, selain dari gaji pokok.
Kepala Dinas Kominfo Banyuasin Erwin Ibrahim menegaskan pemberian TPP PNS sudah diterbitkan Peraturan Bupati (Perbup) sejak akhir Januari lalu.
“Oleh karena itu, TPP yang telah dianggarkan tahun ini oleh OPD terkait sudah bisa diterima PNS pada Februari,” ujar Erwin Ibrahim,
Tidak hanya TPP, Pemkab Banyuasin juga lanjut Erwin menganggarkan Tunjangan Kinerja (Tukin) yang angkanya sesuai dengan hitung-hitungan yang dibuat Kemenpan RB.
Adanya TPP dan Tukin tersebut menurut Erwin memang sudah disarankan KPK sejak dulu. Hanya waktu itu kemampuan anggaran tak memungkinkan.
“Kalau TPP fleksibel angkanya bisa ditentukan dari nilai terendah. Sebaliknya Tukin sudah ada standar jumlahnya. Angka yang disetujui itu belum termasuk dipotong pajak,”beber dia
Pertimbangan dalam pemberian TPP tersebut, jelas Erwin sebagai upaya meningkatkan kinerja ASN. Selain itu, Kabupaten/Kota lainnya sudah lebih dulu menganggarkan bahkan angkanya jauh lebih besar dari Banyuasin.
Dengan diberlakukan TPP bukan berarti pemborosan anggaran justru menghemat. Sebab yang dipakai selama ini bayar honor orang bulanan (OB) angkanya jika dihitung lebih besar dan menumpuk satu orang saja, kalau TPP PNS bisa dapat semua.
“Dengan TPP honor OB dihapuskan kecuali honor Orang Kerja (OK) tetap diberlakukan,”kata dia.
Erwin mengklaim pemberian TPP PNS dengan angka tersebut sudah disetujui DPRD. “Sudah ada persetujuan mereka,” jelas dia (*)
Teks : Heri Julianto
Editor : Asih
