SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Pembangunan saluran Jaringan Gas (Jargas) Bumi mencapai 4315 sambungan rumah tangga (SR) di kota Palembang dan pemasangan pipa gas transmisi ruas Gressik -Pusri sepanjang 176 kilogram.
Sampai tahun 2018, Pemerintah telah membangun 325 ribu SR jaringan gas untuk di seluruh Indonesia. Dan sampai 2019 bisa mencapai 435 ribu SR.
Hal itu disampaikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan saat meresmikan dua proyek infrastruktur gas, di lapangan Patrajaya Plaju, Minggu (31/3/2019).
Dikatakan, Sumatera Selatan, sumber gas bumi yang cukup besar di Indonesia. Makanya harus kita alokasikan sebesar 100 ribu pertahun sambungan rumah tangga, katanya.
“Pemerintah telah menyediakan sambungan jaringan gas 100 juta per tahun untuk rumah tangga di Sumsel. Jika alokasi 100 ribu, semestinya kota Palembang harus 25 ribu pertahun, karena bisa menghemat biaya pemakaian, untuk tahun 2019, Palembang akan mendapatkan Jargas baru sebanyak 6000 SR,” bebernya.
Dijelaskan, Untuk SR gas bumi di Sumsel, Pemerintah telah membangun di kota Palembang, Prabumulih, Kabupaten Musi Rawas,Pali, OKI, Muba, Muara Enim.
“Nantinya, akan diusahakan setiap kabupaten dan kota, apabila ada sumur gas yang berdekatan dengan fungsinya untuk perlu dibangun jaringan gas,” harapnya.
Ditempat sama, Alimuddin Baso,
Direktur perencanaan dan Pembangunan Insfratruktur Migas Dirjen Migas dan ESDM menjelaskan, sejak 2009-2018, telah membangun jaringan gas bumi sebanyak 4315 sambungan rumah (SR) di Palembang. Total dibangun pemerintah melalui dana APBN pusat mencapai 7600 SR.
“Nantinya, akan tetap dikembangkan di tahun-tahun mendatang sesuai petunjuk dan arahan dari Pak menteri ESDM beserta jajaran melalui program Jargas ini.” katanya.
Selaku tuan rumah, Walikota Palembang H Harnojoyo mengucapkan Selamat datang di kota Palembang. Kita berharap dan bisa dilihat perkembangan pembangunan di kota Palembang ibukota provinsi Sumsel khususnya sejak empat tahun terakhir ini semakin maju dan terdepan.
Pada kesempatan kali ini, Pemerintah kota Palembang mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada kementerian ESDM RI atas jaringan distribusi gas bumi yang di bangun di daerah kota Palembang secara gratis pemasangan kerumah-rumah masyarakat serta membantu penyaluran gas untuk kestabilan produksi.
“Adapun pelaksanaan Jargas bumi dari Dirjen Migas ESDM RI di kota Palembang selama 2018. Berupa jaringan gas di rumah tangga sebanyak 4315 SR. tersebar di empat wilayah Kecamatan, yaitu Kecamatan Seberang Ulu I, II, Plaju dan Jakabaring,” paparnya.
Selanjutnya, mengenai pembangunan pipa Gresik di PT Pusri sepanjang 176 kilometer dan berdiameter 26 inci yang dipergunakan untuk produksi pupuk, melewati dua kabupaten yakni Musi Banyuasin dan Banyuasin serta kota Palembang.
Pemkot Palembang telah melakukan remisi Perda tentang rencana tata ruang wilayah, dengan memasukkan program kerjasama pembangunan Jargas bumi rumah tangga serta tertuang dalam RPJMD kota Palembang tahun 2019 sampai 2023.
“Diharapkan, pembangunan jaringan gas bumi ini dapat teralokasikan lebih banyak lagi, karena sangat dibutuhkan masyarakat khususnya menengah kebawah,” tutupnya.
Peresmian tersebut dihadiri Wakil Gubernur Sumsel, H Mawardi Yahya, Walikota Palembang H Harnojoyo, Kepala BPH Migas, Dr. Ir. H Fanshurullah Asa, MT dan Komite BPH Migas, Ir. H Ahmad Rizal, MH FCBArb, Kepala SKK Migas Dwi Sucipto, Dirut Pertamina Nicke Widyawati, Dirjen Kelistrikan Ridha Mulyana, Dirut PT Medco Indonesia, Direktur Perencanaan Pembangunan Jaringan Migas Alimuddin Baso dan para pejabat di lingkungan Kementerian ESDM.
Teks : Herwanto
Editor : Sarono PS