Kepala LPMP Sumsel Paparan Peta Mutu Pendidikan di OKU

Bupati Kuryana Aziz Sambut Antusias Lakukan Pembenahan

SWARNANEWS.CO.ID, BATURAJA | Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumsel Drs Suyato MAP memberikan pemaparan tentang Peta Mutu Pendidikan KabupatenOgan Komering Ulu (OKU) berdasarkan pemenuhan SNP Tahun 2018 di hadapan Bupati OKU H Kuryana Aziz di Ruang Bina Praja Pemkab OKU di Baturaja, Selasa (9/7/2019).

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD OKU Zaplin Ipani, Sekda OKU, Kepala Dinas Pendidikan OKU, para kepala sekolah SMP para pengawas dan stakeholder pendidikan lainnya.

Suyato pada kata pengantarnya mengucapkan terimakasih kepada Bupati OKU Kuryana Aziz atas penerimaan dan apresiasi atas kegiatan tersebut.

“Sesuai dengan fungsi perannya LPMP melakukan pemetaan mutu, pembinaan dan pembinaan pembimbingan dan supervisi,” ujar Suyato.

Hal yang menggembirakan rata rata sekolah SD dan SMP di OKU SNP nya terus mengalami peningkatan, jelas Suyato lagi.

Hal itu, kata Suyato dilakukan terhadap 192 SD, 63 sekolah SMP di OKU agar dapat mencapai Standar Nasional Pendidikan (SNP) dengan baik.

Pada kesempatan itu Suyato juga menjelaskan penilaian golongan guru IV B ke atas yang dulu dinilai di pusat sekarang dinilai oleh LPMP Sumsel. Untuk itu bapak ibu guru di OKU agar dapat merespon hal itu dengan melengkapi pemberkasan sesuai yang dipersyaratkan.

Untuk peningkatannya maka LPMP juga terus melakukan pembinaan sehingga diharapkan semua sekolah memenuhi standar sesuai yang ditetapkan.

Selain menguraikan tentang peta mutu pendidikan di OKU, Suyato juga menguraikan tentang Permendikbud nomor 51 Tahun 2018  dan revisi Nomor 20 Tahun 2019 tentang Sistem Zonasi PPDB.

“Sistem ini harus kita dukung karena sangat baik dalam menunjang pemerataan mutu sekolah. Di negara-negara  maju juga sudah sejak lama diterapkan hal itu,” ujar Suyato lagi.

Bupati OKU Kuryana Aziz menyambut baik paparan Kepala LPMP tersebut. Sesuai dengan peta mutu yang dipaparkan oleh kepala LPMP, maka itu menjadi pijakan kita semua untuk membenahi mutu pendidikan di OKU, imbau Kuryana.

“Banyak hal positif dari PPDB sistem zonasi oleh karena itu perlu kita sukseskan bersama,” tegasnya.

Dalam hal distribusi guru, Kuryana menegaskan perlu pemetaan yang akurat sehingga guru tidak menumpuk di perkotaan seperti di Baturaja. Sementara di kecamatan pinggiran masih banyak yang kurang.

“Kita tidak kurang kalau guru kalau distribusi guru merata,” ujarnya blak blakan.

Untuk pembenahannya menurut Kuryana maka harus ada langkah untuk perbaikan mutu Pendidik dan Tenaga Pendidikan (PTK), perbaikan sarana dan prasarana sekolah yang harus dilakukan baik di SD maupun SMP.

Acara diakhiri dengan penandatanganan MoU antara Pemkab OKU dan Kepala LPMP Sumsel. Untuk itu bupati akan terus melakukan pemerataan distribusi guru.

Teks/Editor : Sarono PS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *