SWARNANEWS.CO.ID.LAHAT I Setelah sebelumnya Kabupaten Lahat meraih Rekor Air Terjun dan Megalitik terbanyak di Indonesia. Hari ini, Rabu (18/09/2019), Tim Penggerak PKK Kabupaten Lahat juga menerima Rekor Muri dengan memasak Ayam Nanas dan Sambal Tempoyak Terbanyak di lapangan Ex MTQ Kabupaten Lahat.
Laporan Ketua Panitia pelaksana Ketua Tim Penggerak PKK Lidya Wati Cik Ujang bahwa ini semua adalah program kerja Tim Penggerak PKK yang bertujuan mengenalkan masakan Kabupaten Lahat kepada orang lalu serta sebagai salah satu menjaga budaya kabupaten lahat.
Disampaikannya juga, tindak lanjut dari rekor Muri ini akan, masakan ini bakal dibuat dalam kaleng sebagai makanan siap saji dan menjadi oleh-oleh khas Kabupaten Lahat.
“Adapun sumber dana acara ini adalah dari CSR, perbankan dan BUMN Kabupaten Lahat. Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan bisa menjadi keuntungan bagi masyarakat kabupaten Lahat,” ujarnya.
Dalam sambutannya Bupati Lahat Cik Ujang, SH mengatakan, pemecahan rekor muri menggunakan ayam kampung sejumlah 1500 ayam, dan satu ton sambal tempoyak. Rencananya masakan ini dijadikan hak paten bahwa ayam nanas ini adalah milik Kabupaten Lahat. “Nanti kita inginkan ayam nanas dijadikan makanan kaleng sehingga ke depan menjadi makanan oleh-oleh khas kabupaten Lahat,” katanya.
Dikatannya juga, selain memecahkan rekor muri, ayam nanas, pemerintah daerah telah bekerjasama dengan pihak Dinas Pertanian Sumatera Selatan, untuk menjadikan Buah Durian Lingsing dari Kecamatan Kikim Selatan dan Durian Kebau dari Kecamatan Mulan Sebingkai, agar terkenal di tingkat nasional. Mudah-mudahan langkah ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama petani.
“Melalui kegiatan memasak ayam nanas dan sambal tempoyak ini semoga tim PKK dan organisasi wanita, dapat menciptakan kreativitas-kreativitas lainnya untuk menjadikan Lahat semakin terkenal di Indonesia,” harapnya.
Setelah sambutan Bupati Lahat ini, tim museum rekor Indonesia membacakan hasil penilaian apakah layak atau tidak, ayam nanas dan sambal tempoyak ini tembus sebagai rekor Muri Indonesia.
“Memasak ayam nanas dan sambal tempoyak ini belum pernah dilakukan oleh daerah manapun, Ini bukan rekor Indonesia akan tetapi rekor dunia, karena ini baru pertama kali di dunia,” tegas Tim Rekor Muri Andre Furwandono.
Selain itu, Gubernur Sumatera Selatan yang diwakili oleh Staff Khusus Gubernur Bidang Pemerintah Drs H Ahmad Rizali,.M.Si, menyampaikan selamat kepada Tim Penggerak PKK dan Pemerintah Kabupaten Lahat atas rekor muri. “Selamat dan sukses, ke depannya pecahkan lagi rekor-rekor lain sehingga menjadikan Kabupaten Lahat terkenal di mata Indonesia bahkan dunia,” ucapnya.
Hadir pada acara rekor muri Memasak ayam nanas dan sambal tempoyak ini, Bupati Muara Enim, Bupati Empat Lawang, Wali Kota Pagar Alam, Forkompinda Kabupaten Lahat, SKPD serta Masyarakat Kabupaten Lahat. (*)
Teks: Jumra
Editor: maya
