SWARNANEWS.CO.ID-PALEMBANG, 29/10/2019 | Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengejar target peningkatan konsumsi ikan untuk masyarakat kota itu sebanyak 250 ton/hari.
Kepala Dinas Perikanan Kota Palembang Aprizal di Palembang, Selasa, mengatakan pemkot mengandalkan inovasi melalui kreasi menu makanan berbahan baku ikan untuk mendongkrak minat masyarakat mengonsumsi ikan.
“Harus ada inovasi untuk mendorong masyarakat agar gemar mengonsumsi ikan. Oleh karena itu, tentu ibu-ibu yang paham, makanya kami libatkan ibu-ibu PKK dan Dharma Wanita,” kata dia.
Aprizal mengatakan, saat ini kebutuhan ikan di Palembang mencapai 150 ton ikan tiap hari. Mayoritas dari jumlah tersebut merupakan ikan laut, sedangkan ikan sungai hanya berkisar 40 ton.
Dari 150 ton kebutuhan ikan, produksi ikan Palembang mencapai 30 ton. Selebihnya ikan berasal dari kabupaten/kota di Sumsel dan kota lainnya.
“Konsumsi yang cukup tinggi untuk pembuatan pempek. Kota Palembang bisa mengirim pempek, kelempang, tekwan 15 ton/hari ke luar kota, sekitar 70 persen bahan bakunya dari ikan,” kata dia.
Ke depan, Pemkot Palembang tetap menargetkan konsumsi ikan sebesar 250 ton/hari konsumsi ikan yang dikonsumsi oleh masyarakat.
Aprizal menilai ikan dapat menjadi kebutuhan gizi utama yang dapat mencegah stunting dan juga memberikan kecerdasan pada anak.
Untuk mendorong masyarakat mengonsumsi ikan, Dinas Perikanan memberikan bantuan kepada kelompok pengelolaan pemasaran perikanan etalase, alat mesin giling ikan, dan mesin vaccum.
Selain itu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut, mengelar lomba masak berbahan baku ikan. Kegiatan yang dipusatkan di kantor Dinas Perikanan Kota Palembang yang terletak di Kecamatan Gandus tersebut, melibatkan langsung Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Kota Palembang.
Teks/Editor : Antara/Asih