SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Akibat saluran parit dekat SPBU tersumbat oleh ban bekas menyebabkan air tidak mengalir ke sungai. Sehingga air tergenang dan membanjiri SDN 48 Palembang dan Musholla di lingkungan sekolah.
Hal itupun membuat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa turun langsung untuk menyelesaikan persoalan genangan air di sekolah yang terletak tidak jauh dari Ajendam di Jl. Urip Sumahorjo, Kelurahan 2 Ilir, Kecamatan Ilir Timur Dua Palembang.
“Sangat miris, akibatnya anak sekolah tidak bisa melakukan rutinitas upacara, Mushola menjadi terendah, mayoritas anak sekolah tidak memakai sepatu dan lingkungan sekolah terlihat kumuh,” jelas Sekda.
Menurut laporan pihak sekolah, genangan air sudah relatif cukup lama dan itu sudah dilaporkan kepada Dinas pendidikan maupun pihak kelurahan, tapi belum ada tindakan apapun. “Biasalah namanya birokrasi pasti ada sumbatan informasi, namun ini harus kita pangkas,” ucap Ratu Dewa.
Untuk mengatasi hal itu, Ratu Dewa mengultimatum dinas PUPR Kota minimal
dalam jangka waktu setengah hari harus sudah selesai dikerjakan. ” Saya minta laporan dari pihak PUPR sampai siang hari ini,” ucapnya.
Selanjutnya, Sekda perintahkan alat masuk untuk di kerok titik sumbatan supaya air mengalir langsung ke sungai.
“Tadi saya sudah berkoordinasi minta izin sama penjual disekitar lokasi dan tukang tampal ban. Disamping itu, tiga tim diturunkan untuk membersihkan sampah karena terkesan tempat tersebut sangat kumuh,” paparnya.
Untuk tindakan selanjutnya agar tidak terjadi lagi, saya minta lurah dan camat untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan masing-masing. Supaya mereka paham betul situasi dan kondisi sekitar,” pungkasnya.
Teks : Iwan
Editor : Asih