SWARNANEWS.CO.ID, MUSIRAWAS | Ketua Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Lubuklinggau, H. Rodi Wijaya, SE, M.Si sekaligus Tokoh Pemuda Kabupaten Musirawas melalui kuasa hukumnya Fauzi Ariyanto, SH mengambil Formulir Calon Bupati Musi Rawas di Kantor DPD PAN Musi Rawas, Muara Beliti, Selasa (5/11).
Seperti diketahui DPD PAN Musi Rawas membuka pendaftaran pengambilan Formulir mulai tanggal 1 – 30 November 2019 dan Pengembalian pada tanggal 1- 7 Desember 2019 Kata Saprin Rais, Sekretaris Panitia Penjaringan didampingi anggota panitia Misdawati Asril Wijaya, Imam Kurniawan dan Defri Kurniawan.
“Sesuai dengan instruksi DPP PAN bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas wajib mengikuti proses yang sudah di tentukan oleh Partai mulai dari tingkat DPD dan DPW, sedangkan untuk kewenangan rekomendasi siapa yang akan di usung itu mutlak hak dari DPP PAN. DPD PAN hanya memberikan rekomendasi secara tertulis kepada DPW dan DPP serta kelengkapan berkas dari Calon Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas, sesuai degan hasil pemetaan dan hasil survey Partai” tegas Saprin.
Rodi Wijaya, SE, M.Si yang juga merupakan Ketua DPRD Kota Lubuklinggau serta Ketua Partai Golkar, ketika dikonfirmasi Swarnanews mengatakan bahwa mendaftar Balon ke PAN karena ingin berpartisipasi memajukan daerah mura. Seperti kita ketahui dari pendahulu sebelumnya sudah ada pondasi yang baik dilakukan sejak 2001 adanya pemekaran wilayah Musirawas Lubuklinggau sampai dengan Musirawas Utara, hanya saja ketertinggalan yang ada harus ditingkatkan menjadi lebih baik. Kalau didukung masyarakat dan diridhoi Allah SWT, apa salahnya kita maju meski dianggap sebagian masih muda. “InsyaAllah mudah-mudahan di dorong dengan niat baik, didukung oleh masyarakat Musirawas, proses menuju pengabdian yang lebih besar dapat dilakukan di Musirawas,” ungkapnya.
“Alasan berikutnya mengapa juga mengambil formulir calon Bupati Musi Rawas melalui Partai Amanat Nasional karena Partai Golkar belum cukup satu perahu untuk mengusung Balon Bupati sehingga memerlukan Partai lain yang satu visi dan misi untuk menunjukan cinta dengan kabupaten Mura. Meskipun begitu saya siap melalui mekanisme yang ada untuk memenuhi kriteria pada penjaringan yang dilakukan PAN, baik berdasarkan survey sampai dengan tahapan KPU,” ungkapnya.
Teks : Supriadi
Editor : Sarono PS