Kesadaran Masyarakat Masih Lemah
SWARNANEWS.CO.ID, BATURAJA | Guna menambah wawasan dan pengetahuan kewaspadaan dini, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar sosialisasi Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 2 Tahun 2018 di Aula Hotel Grand Kemuning Baturaja pada, Kamis (21/11).
Kewaspadaan dini adalah sesuatu hal yang belum terjadi atau diantisipasi yang harus di deteksi terutama yang menyangkut Kamtibmas.
Bupati OKU Drs H Kuryana Azis mengatakan dalam mendeteksi kejadian sejak dini, semua pihak harus ikut terlibat termasuk masyarakat.
“Hendaknya kegiatan ini harus juga mengikut sertakan Babinsa dan Babinkamtibmas karena kedua aparat ini bertugas disetiap desanya,” kata Kuryana saat membuka acara sosialisasi Permendagri Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kewaspadaan Dini Daerah di Aula Hotel Grand Kemuning Baturaja, Kamis (21/11).
Kuryana menegaskan yang paling perlu kita waspadai ialah kelompok garis keras yang dinamakan faham radikalisme. “Karena kelompok ini tidak mengakui adanya Pancasila sebagai Dasar Negara,” bebernya.
Kuryana juga memberikan apresiasi kepada FKDM Kabupaten OKU yang telah menyelenggarakan kegiatan ini guna keamanan terlebih khusus akan mengikuti penyelenggaraan Pilkades dan Pilkada serentak tahun 2020.
Kuryana mengungkapkan, peluang radikalisme dan kejahatan hoaks yang mesti diantisipasi bersama. Bahkan, menurut Kuryana karena masih lemahnya kesadaran masyarakat, masih banyak yang terjebak dan termakan isu yang menyesatkan.
“Hal ini perlu kita cegah bersama dengan mengedukasi masyarakat tentang bahaya radikalisme dan bahaya hoaks,” pungkasnya.
Teks : Vandea
Editor : Sarono PS
