Segera Keluarkan Pergub Penyediaan Fasum Bagi Penyandang Disabilitas
SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Perserikatan Bangsa-bangsa atau PBB, telah menetapkan tanggal 3 Desember sebagai Hari Disabilitas Internasional pada 1992 silam. Pada peringatan Hari Disabilitas International dan Kampanye Hak-Hak Penyandang Disabilitas tahun ini, di Griya Agung (3/12) Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru berharap disabilitas mandiri, bahkan bisa berkontribusi untuk pembangunan bangsa dan Negara Republik Indonesia.
Kepedulian HD pada penyandang disabilitas, sebenarnya sudah diwujudkannya sejak beberapa hari ia menjabat sebagai Gubernur Sumsel akhir 2018 lalu. Sejak dia mulai menggunakan Griya Agung sebagai rumah dinas. Saat itu pula fasilitas berupa tangga khusus bagi penyandang disabilitas disiapkan, berdampingan dengan teras utama Griya Agung. Tujuannya tak lain memudahkan kaum disabilitas, para lansia dan jompo, saat sedang berkunjung atau berkegiatan di Griya Agung yang juga sering disebutnya sebagai rumah rakyat.
Untuk di Sumsel sendiri, jelas HD, tercatat pada tahun 2019 Penyandang Disabilitas yang sudah masuk data Sistem Informasi Manajemen Penyandang Disabilitas (SIMPD), berjumlah 4.289 Orang Penyandang Disabilitas.
Menurutnya, tidak boleh ada satu pun masyarakat tertinggal dalam proses pembangunan. Hal tersebut seiring dengan upaya penguatan peran penyandang disabilitas sebagai agen perubahan melalui penghilangan hambatan dan kesempatan pemersatu untuk berpartisipasi.
“Untuk membahagiakan anak-anakku sekalian, saudara-saudara sekalian tentu dengan sentuhan yang sudah lama mereka nanti-nantikan. Membantu beberapa jenis tangan palsu, kaki palsu, kursi roda bahkan permodalan untuk mereka berusaha,” kata Deru.
Herman Deru mengintruksikan semua perkantoran, instansi, maupun lembaga, untuk mempunyai perhatian khusus terhadap penyandang disabilitas. Terlebih penyediaan toilet-toilet umum bagi mereka.
“Maka di hari disabilitas international ini, saya mengajak semua tidak usah malu-malu karena pemerintah juga sudah siap untuk membantu, dengan segala koorporasi yang ada. Disabel itu tidak boleh dikecualikan, di penghujung tahun ini akan segera kita keluarkan Pergub untuk mewajibkan fasilitas umum bagi penyandang disabilitas,” tuturnya
Sementara Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumsel Rosyidin Hasan, dalam laporannya mengatakan, tujuan peringatan hari disabilitas international adalah kesadaran tentang isu-isu kecacatan, hak- hak fundamental para penyandang disabilitas dan integritas penyandang disabilitas di dalam setiap aspek kehidupan utama. Seperti aspek sosial, politik, ekonomi dan status budaya masyarakat.
Kemudian, memperluas kesempatan untuk menginisialisasi tindakan untuk mencapai tujuan kesetaraan hak asasi manusia dan kontribusi dalam masyarakat dari penyandang disabilitas. (*)
Teks: rilis
Editor: maya
