SWARNANEWS.CO.ID, PALI | Polres PALI berhasil mengamankan Heri Susanto (41) melakukan tindakan kejahatan terhadap Leo Chandra (23) Bin Asri menghembuskan nafas akibat ulah pelaku.
Perseteruan warga dari Dua keluarga Dusun 1 Desa Babat Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI),terlibat cekcok hingga berujung pembacokan dan menyebabkan sala satu korban tewas dengan bersimbah darah, Selasa (10/12/19).
Keterangan yang di himpun korban yang diketahui bernama Leo Candara(23) Bin Asri di tuduh oleh pelaku bernama Heri Susanto(41) mencuri uang sehingga terjadu adu mulut dan berujung pembacokan yang menghilangkan nyawa Leo Candra,selesai terlibat duel, Leo pun jatuh bersimbah darah setelah sekujur tubuhnya terkena sabetan parang milik Heri.Usai menghabisi Leo, pelakunya Heri langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Penukal Abab.
“Warga tidak ada yang berani mendekat, karena pelaku terlihat sangat emosi dengan membawa senjata tajam jenis golok. Warga saat itu langsung menghubungi pihak kepolisian setempat. Namun kejadian sangat cepat, sehingga saat polisi belum datang korban sudah bersimbah darah dan ditinggalkan pelaku,” ungkapnya.
Sementara, Kapolres PALI AKBP Yudhi Suhariyadi SIK, melalui Kapolsek Penukal Abab IPTU Alpian membenarkan kejadian tersebut dan pihaknya telah mengamankan pelaku beserta barang bukti.
Setelah ada informasi dari masyarakat terkait ada kejadian tersebut, lanjut Kapolsek, dirinya memerintahkan Kanit Reskrim beserta anggota Polsek Penukal Abab mendatangi TKP dan melakukan pencarian terhadap tersangka.
“Setelah dilakukan penyelidikan akhirnya pelaku berikut barang bukti diamankan. Dugaan sementara, motif kejadian tersebut karena korban diduga telah mengambil uang kepunyaan tersangka sebanyak Rp 2. 150. 000,” imbuhnya.
Kapolsek menjelaskan, pelaku akan dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. “Pelaku kita ancam dengan kurungan penjara 15 tahun penjara,” pungkasnya.
Leo sempat dilarikan warga ke Puskemas Simpang Babat terdekat, namun ia menghembuskan napas di tengah perjalanan jasad Leo yang tiba di rumah duka langsung disambut histeris keluarga. Sejumlah keluarga korban yang menyaksikan jasad sudah tak bernyawa tampak histeris.
Teks : Sangkut
Editor : Asih