SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Ribuan peserta jalan sehat memadati Lapangan Golf PT Pupuk Sriwidjaya Palembang, Minggu (15/12/2019), rangkaian acara jalan sehat ini merupakan salah satu dari beberapa acara dari HUT ke 60 PT Pusri Palembang, setelah sebelumnya juga diselenggarakan kegiatan seperti sunat massal, bantuan untuk anak yatim.
Acara yang digelar rutin setiap tahun ini selalu mendapat respon positif dari masyarakat, untuk tahun ini jumlah peserta membludak melebihi tahun sebelumnya, ribuan masyarakat yang mengikuti jalan santai ini tidak hanya warga yang tinggal di seputar wilayah perusahaan saja namun seluruh lapisan masyarakat Kota Palembang.
Selain memeriahkan peringatan HUT ke-60, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjalin hubungan baik antara perusahaan dan masyarakat sehingga timbul rasa kekeluargaan dan saling memiliki.
Jalan sehat kali tidak tanggung-tanggung karena banyak sekali hadiah yang di sediakan untuk peserta, seperti sepeda motor 6 unit, puluhan sepeda dan banyak hadiah menarik lainnya.
Direktur Utama PT Pusri Palembang, Mulyono Prawiro didampingi Jajaran Direksi mengatakan, dalma rangka ulang tahun PT Puri ke-60 melakukan kegiatan-kegiatan sosial.
“Kepedulian kita terhadap lingkungan dan saat ini jalan sehat bersama dan kegiatan sosial lainnya seperti doa bersama dan sunatan massal untuk masyarakat sekitar perusahaan,” jelasnya.
Kita berharap selalu didukung masyarakat sekeliling, agar Pusri tetap bisa mengembangkan perusahaan sehinggga Pusri tetap jaya dan tetap berlangsung operasionalnya.
“Kita berharap Pusri terus bisa menjalankan tugas-tugasnya yaitu dalam mendukung pemerintah memenuhi ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.
Ia menambahkan, Pusri saat ini produktifitasnya meningkat serta ujicoba pabrik NPK baru 200 ribu ton pertahun.
“Dengan berproduksinya pabrik NPK, Pusri ini lengkap,mempunyai pupuk urea, amoniak dan juga produk NPK,” bebernya.
Dengan strategi utama Pusri yaitu melakukan inovasi dan efisiensi, melakukan diversifikasi dan melakukan digitalisasi.
“Dengan ini bisa membuat PT Pupuk Pusri Palembang bisa mendukung pembangunan bangsa dan negara,” tambahnya.
Ia menuturkan untuk pabrik NPK baru 200 ribu ton sudah selesai konstruksinya dan sekarang ujicoba dan sudah berproduksi namun masih dalam pengamatan.
“Awal tahun 2020 kita sudah komersil,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk total keseluruhan pupuk NPK, 300 ribu ton per tahun, Urea 2,6 juta ton dan Amoniak 1,5 juta ton pertahun.
“Nanti kita akan melakukan revitalisasi pabrik lama karena mempunyai konsumsi gas yang boros, nanti kita efisienkan dengan mengganti pabrik Pusri 34 menjadi pabrik Pusri 3B,” tambahnya.
Terkait harga gas yang kompetitif, Mulyona mengatakan akan melakukan usaha mengefisienkan pabrik yang boros dan lama akan diganti dengan yang baru.
“Semoga mulai tahun depan kita mendeadlock untuk pabrik baru tersebut untuk mengganti pabrik yang lama,” jelasnya.
Ia menjelaskan, untuk kebutuhan pupuk Sumsel 100 persen terpenuhi, Lampung dan Jawa Tengah. Selain itu Pusri akan memasok pupuk Urea ke Kalimantan.
“Selama ini Sumatera, Jawa dan Kalimantan Barat, Nah ini ditambah lagi ke Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Teks : Asri
Editor : Asih