Deru Ajak Warga Lindungi Gajah

SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG, 08/3 /2020 | Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru minta seluruh lapisan masyarakat untuk melindungi gajah walaupun sempat ada kasus gajah mengamuk di pemukiman warga dan menimbulkan korban jiwa.
​​​​​​
“Meskipun ada kejadian gajah masuk perkampungan lalu namun saya pesan agar tetap jaga satwa ini dan jangan ada konflik,” katanya di Palembang, Minggu.

Gubernur mengaku telah meninjau ke tempat kejadian dan berdialog langsung dengan masyarakat sekitar tempat gajah tersebut.

Menurut gubernur, kejadian itu terjadi ketika korban mendapatkan informasi jika ada seorang warga yang hendak menuju kebun diserang gajah liar.

Mendapatkan informasi itu, korban Serka Anumerta Iskandar Zulkarnain yang merupakan anggota TNI Kodam II/Sriwijaya di desa tersebut langsung bergegas melakukan penyelamatan terhadap warga yang diketahui bernama Khoirul tersebut.

Hanya saja, usai menyelamatkan warga tersebut tanpa disadari gajah tersebut sudah berada di belakang korban dan menyeruduknya. Tidak hanya itu, gajah yang mengamuk tersebut juga menginjak-injak korban hingga tewas.

Menurut Gubernur, dari laporan yang diterima, hal ini terjadi ada indikasi karena gajah itu kalah bertarung sementara gajah ini sedang birahi sehingga keluar dari habitatnya dan masuk ke pemukiman warga hingga mengamuk.

Akibat kalah bertarung itulah, lanjutnya, gajah tersebut keluar dari habitatnya yang berada di kawasan Padang Sujian.

“Kawasan tersebut memang dekat dengan Margasatwa Padang Sujian. Dari laporan yang diterima, di habitat tersebut ada sekitar 100 ekor gajah,” ujarnya.

Selain untuk melihat langsung lokasi dan memastikan kronologi kejadian, kedatangannya tersebut juga untuk meyakinkan warga jika Pemerintah Provinsi Sumsel tidak akan tinggal diam dengan musibah yang dialami warganya.

“Ini cara kita memberikan perhatian dan semangat. Setiap ada persoalan atau konflik semacam ini, pemerintah tidak akan tinggal diam dan akan terus membantu warga. Saya minta warga tetap waspada namun jangan shock dengan kejadian ini dan produktifitas tetap dijaga,” tegasnya.

Sebagaimana beberapa hari lalu seorang anggota TNI Serka Anumerta Iskandar Zulkarnain tewas terinjak gajah untuk menyelamatkan satwa dilindungi itu karena menyerang warga perkampungan.

Almarhum gugur dalam tugasnya dan diberikan penghargaan. Sedangkan untuk satu korban lagi yang sebelumnya mengalami patah tulang perawatannya ditanggung Pemprov Sumsel.

Teks/Editor : Antara/Asih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *