Bupati Enos dan Kadis Dikbud Buka Pra Kongres Kebudayaan Tahun 2022

SWARNANEWS.CO.ID, OKUT | Sesuai dengan amanat konstitusi, negara wajib memajukan kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia. Dengan menjamin kebebasan masyarakat dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budayanya.

Upaya pemerintah meningkatkan ketahanan budaya untuk menghadapi berbagai tantangan bangsa Indonesia, baik yang datang dari domestik maupun luar (eksternal), pada masa kini dan mendatang menjadi semakin jelas dan terarah. Dengan ditetapkannya Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, pemerintah diamanatkan untuk menyusun strategi kebudayaan yang menjadi landasan pembangunan nasional.

Atas dasar itulah Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, menggelar Pra-Kongres Kebudayaan Komering Tahun 2022. Kegiatan dibuka langsung oleh Bupati OKU Timur H. Lanosin, S.T. Dengan mengusung tema “Merajut Keberagaman Bumi Komering”, diselenggarakan di Aula Parai Puri Tani Martapura, Rabu (20/07/2022).

“OKU Timur memiliki sembilan kebudayaan yang telah memiliki hak paten, kearifan dan budaya lokal, harus terus dipertahankan agar kita semua tahu jati diri kita,” ucap bupati saat memberikan sambutan.

Bupati Enos berharap agar sembilan budaya yang ada di Kabupaten OKU Timur bisa dijadikan modal dalam meningkatkan perekonomian.

“Keberagaman ini merupakan potensi yang dapat dijadikan sebagai pendorong peningkatan ekonomi masyarakat melalui UMKM,” imbuhnya.

Selain itu, Bupati Enos juga mengutarakan harapannya dalam kegiatan ini. “Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa melahirkan suatu makalah yang bisa dipatenkan,” harapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur Wakimin, S.Pd., M.M. melaporkan bahwa selain untuk membentuk panitia kongres kebudayaan, kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan kearifan lokal budaya daerah, menyusun pokok-pokok pikiran kebudayaan, serta melakukan pendataan objek pemajuan kebudayaan daerah.

“Adapun kegiatan pra kongres ini akan diselenggarakan selama dua hari, tanggal 20 – 21 Juli 2022. Dan diikuti oleh 40 peserta dari kalangan lembaga adat, tokoh adat, sastrawan, akademisi, budayawan, dewan kesenian dan sanggar sebiduk sehaluan,” jelas Wakimin.

Di sisi lain, Koordinator Tim 9 Dr. Erwan Surya Negara, M.Sn. mengungkapkan, rasa bangga kepada Bupati Enos karena kepeduliannya terhadap budaya Komering.

“Terimakasih kepada bupati yang telah mendukung kegiatan ini dan telah peduli kebudayaan Komering,” ungkapnya.

Untuk diketahui, Kordinator Tim 9 adalah penggagas pelaksanaan Pra Kongres kebudayaan Komering yang dikoordinir oleh Dr. Erwan Surya Negara, M.Sn. yang merupakan ahli kebudayaan dan salah satu peneliti Sriwijaya dan Megalitikum. (*)

Teks: Rill/Prabu
Editor: maya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *