Taman Buah Durian Karang Indah Pagaralam, Wisata Durian Sambil Belajar Sejarah Megalite

PAGARALAM  SWARNANEWS.CO.ID- Puncak Musim Durian Yang Hadir Serentak membuat Buah yang memiliki Tekstur Berduri tajam ini membanjiri setiap sisi Jalan di kota Pagaralam, bahkan tak ayal buah durian yang di jual didatangkan dari kabupaten tetangga, seperti tanjung sakti lahat, gumay Lahat dan Lintang empat lawang.

Namun kini Pagaralam Memiliki Tempat yang bisa memanjakan Lidah Penikmat Durian, Taman Buah Durian Karang indah, Yang terletak di Dusun Belumai, kelurahan ulu rurah kecamatan Pagaralam Selatan kota Pagaralam.

Taman buah karang indah dengan luas Lahan Kurang lebih 1 hektar  dengan Luas Lahan 1 hektare, dikelola  Peribadi oleh tiga Saudara Pemilik Lahan, Yadit, Kino dan Awidin.
“Untuk saat ini Ada Sekitar 27 hingga 30 batang Durian yang sudah bisa dipanen, dan berbuah lebat, Namun Pengunjung Atau Pembeli tetap Harus Bersabar, karena dalam setiap Harinya di musim durian saat ini, kami hanya menjual durian yang benar-benar masak dan jatuh, bukan seperti durian yang pada umumnya dijual,  jadi Pembeli atau Pengunjung tidak tertipu atau kecewa,” ujarnya saat di temui Sabtu ( 03/09 ).

“Disini yang kami tawarkan ialah sensasi memakan durian yang langsung matang dan jatuh dari pohonya, dari Kualitas durian super hingga yang sedang pun ada, bahkan tak urung banyak Pengunjung yang mengabadikan dengan berfoto dilokasi dengan latar pohon durian yang berbuah lebat sekaligus mengkonsumsi di kebun ini,” unggkap yadit.

Karena ini baru Perdana pada musim tahun ini, jadi untuk Varietas durian yang kami suguhkan masih kita Campur dan belum di bedakan baik jenis dan varietasnya,” jelanya.

Bahkan Pengunjung yang datang juga bisa sekaligus Melihat dan Sambil Belajar sejarah, karena Dari lokasi kebun Durian karang indah juga terdapat Lokasi Batu Pra sejarah Peninggalan Megalite, berupa Batu Gajah,” bahkan akses jalan kelokasi dapat ditempuh dengan mengunakan sepeda motor, ” jadi Wisata Durian sambil Belajar sejarah,” Tuturnya.

Teks : Septiansyah

Editor : Sarono PS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *