SWARNANEWS.CO.ID, PANGKALAN BALAI Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Banyuasin melalui UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Banyuasin menggelar Penutupan dan pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) gelombang 1 dan pembukaan PBK Gelombang 2 di kantor BLK Banyuasin di Pangkalanbalai, Kamis (16/3/2023).
Hadir pada acara di BLK Banyuasin yang dipimpin oleh Musi Hardi ST Sekda Hasmi SSos, MSi mewakili Bupati Banyuasin H Askolani SH MH yang sedang ada acara lain, Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Banyuasin H. Noor Yosept Zaath,ST, MT, Dandim 04/30 diwakili Kapten (inf) Hasidin, Camat Karang Agung Ilir, Siti Kamsiatun, MPd, Wakil Kadisdik, kadinsos, Camat Banyuasin 3, Pulau Rimau, para lurah, undangan dan ratusan peserta PBK lainnya.
Sekda Hasmi, SSos, MSi, Kadin Transmigrasi dan Tenaga H. Noor Yosept Zaath,ST, MT, Camat karang Agung Ilir, Siti Kamsiatun, MPd para undangan dan ratusan peserta lainnya semangat meneriakan yel-yel Banyuasin bangkit
Acara dimulai dengan bacaan ayat suci al Quran oleh Agus Riduan, kemudian pembacaan doa oleh Eric Erlangga,
Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Banyuasin H. Noor Yosept Zaath,ST, MT pada laporannya mengemukakan, kegiatan pelatihan itu meliputi banyak bidang di antaranya bidang kejuruan menjahit pakaian dengan mesin, las, desain grafis, dan lainnya.
Sedangkan tujuan diselenggarakannya pelatihan berbasis kompetensi ini untuk mendukung visi dan Misi Banyuasin Bangkit dan Sejahtera yang digaungkan oleh Bupati Askolani, SH, MH.
Melalui kegiatan itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas SDM yang memiliki kompetensi unggul pada berbagai bidang. Kegiatan yang dilaksanakan di UPTD BLK Banyuasin ini dapat terlaksana berkat dukungan bupati. Selama pelatihan diharapkan dapat membekali peserta memiliki skill yang dibutuhkan oleh dunia kerja dan memperoleh sertifikat sehingga mereka dapat sukses Ketika mengikuti seleksi di dunia kerja.
Kegiatan tersebut berlangsung sebanyak 26 paket dengan 416 peserta, diantaranya bidang las 40 hari, servis motor 30 hari, komputer ac 30 hari dan bidang-bidang lainnya.
Peserta berasal dari para pencari kerja di seluruh kabupaten Banyuasin. Pada kegiatan itu juga terdapat Kelas Khusus otomotif. Peserta juga memperoleh pakaian, asuransi dan uang saku 30 hari senilai Rp 750 ribu dan Sertifikat dari LSP Serang. Sedangkan anggaran kegiatan itu diperoleh dari Bupati Banyuasin Askolani SH, MH serta dari Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
“Bahkan pak Bupati rela memotong anggaran bupati untuk membantu terselenggaranya kegiatan ini dan mendukung sarana dan prasarana yang dibutuhkan,” ujar Yosep
Penampilan fashion show.
Sebagai bukti kompetensi mereka beberapa peserta yang ikut tes di beberapa perusahaan memiliki peluang besar untuk diterima. Kemudian acara tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan fashion show para peserta dari BLK Banyuasin. Kemudian dilanjutkan dengan pesan dan kesan alumni oleh Anggara dan Miftahul Jannah:
Kedua peserta ini menyatakan lebih percaya diri bersaing di luar setelah mengikuti pelatihan di BLK. Mereka juga sangat betah di sini karena para instruktur sabar dan telaten. Untuk mereka menyatakan sangat berterimakasih kepada Pemkab Banyuasin.Di samping itu peserta juga mohon didirikan mushola dan disediakan juga tempat istirahat.
Sementara itu Bupati Askolani melalui Sekda Hasmi pada sambutannya mengemukakan, kemiskinan dan pengangguran terjadi karena kekurangan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki SDM. Untuk itu perlu pembekalan keterampilan kepada SDM yang ada di Banyuasin sehingga diharapkan mereka dapat bersaing di dunia kerja. Tentang permintaan peserta terhadap adanya mushola sekda berjanji akan segera mengusahakan untuk membangunnya. Di samping itu Sekda menekankan diharapkan para peserta pelatihan akan menjadi pelaku UMKM di Banyuasin. Saat itu juga Sekda menyerahkan sertifikat secara simbolis kepada 7 peserta.
Camat karang Agung Ilir Siti Kamsiatun, MPd memberikan sertifikat secara simbolis kepada peserta pelatihan yang telah lulus.
Di sisi lain Camat Karang Agung Ilir Siti Kamsiatun, MPd yang juga pengelola SMK Yabos saat itu juga mengutus 16 siswanya untuk mengikuti kegiatan tersebut.
“Kami mengharapkan lulusan SMK Yabos yang saya pimpin akan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi mumpuni untuk bisa bersaing di dunia kerja,” ujar Wanita yang pernah menjadi Kepala SKB Banyuasin ini.
Teks/Foto: Sri Yanti, SPd, MPd
Editor: Sarono P Sasmito
