SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG – Kepolisian daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) selaku panitia daerah penerimaan, membuka pendaftaran via online pendidikan pembentukan Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara, dan Tamtama hari ini, 5 April 2023.
Masyarakat yang ingin mengikuti rekrutmen anggota Polri dapat mengakses tautan http://penerimaan.polri.go.id/.
“Masuk Polri GRATIS. Polri no calo, no KKN,” ujar Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK MSI saat dimintai keterangan diruang kerjanya, Rabu (5/4/2023).
Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo menyebutkan Khusus rekrutmen Bintara, terbagi menjadi tiga klasifikasi, yakni Bintara polisi tugas umum (PTU), Bintara Brimob, dan Bintara Kompetensi Khusus , jelasnya
Rekrutmen Bintara PTU untuk pria dan wanita sementara Bintara Brimob , Bintara Polair maupun tamtama Brimob dan Polair khusus untuk Pria.
Pendaftaran online ini dibuka mulai hari ini hingga 14 April mendatang. Setelah melakukan pendaftaran online, calon peserta diminta untuk melakukan verifikasi disatwil Polres/Tabes domisilinya.
“Serta jangan lupa verifikasi di Polres/Polrestabes setempat,” ucapnya.
Karo SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo SIK MSI memerintahkan kepada para Kabag sdm Jajaran Polda Sumsel agar segera menyosialisasikan Penerimaan Terpadu Calon Anggota Polri TA 2023 ke seluruh jajaran dengan memperhatikan hal hal sebagai berikut:
– Melakukan mitigasi potensi terjadinya penyimpangan dan pelanggaran dalam seleksi penerimaan Calon Anggota Polri baik yang dilakukan Panitia, Peserta, atau pihak manapun.
– Kemudian segera kordinasikan dengan seluruh panitia, pengawas internal dan eksternal dalam proses seleksi mempedomani prinsip BETAH dan ketentuan yang ada.
Apabila dalam kegiatan rekrutmen penerimaan Anggota Polri (Akpol, Brigadir dan Tamtama) ditemukan penyimpangan, masyarakat dapat melaporkan melalui Aplikas pesan Whatsapp Banpol kenomor 0813-70002-110.
Berupa pengaduan untuk menampung dan menindaklanjuti masukan dan pengaduan dari peserta seleksi maupun pihak lainnya yang bukan berupa fitnah.
Agar Polri ke depan semakin Presisi maka salah satunya adalah melalui rekrutmen yang baik, profesional dan bebas KKN.
“Oleh karenanya Pimpinan Polda sumsel mengimbau jangan main-main dengan rekrutmen dan akan bertindak tegas sesuai aturan yang berlaku. Apabila ditemukan penyimpangan/pelanggaran dalam pelaksanaan rekrutmen,”
tutup Alumni Akpol 96. (*)
