SWARNANEWS.CO.ID.,OKUT | Hadiri Peringatan Hari Jadi Desa Harjomulyo Jaya yang ke 10, Kedatangan Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin disambut pertunjukan Bela Diri PSHT Desa Harjomulyo Jaya dan Tari Sambut Sebiduk Sehaluan. Bertempat di Desa Harjomulyo Jaya Kecamatan Madang Suku 1, Sabtu, 3 Juni 2023.
Acara tersebut juga dihadiri Ketua DPRD OKU Timur H. Beni Defirson, S.I.P.., Anggota DPRD Sumatera Selatan Hj. Lindawati Saropi, Kepala OPD, Direktur Rumah Sakit, Camat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Danramil, Kapolsek, dan Kepala Desa tetangga dari Harjomulyo Jaya.
Dalam laporannya, Kapala Desa Harjomulyo Jaya Arpani mengatakan, 10 tahun lalu desa ini merupakan pemekaran dari Desa Harjomulyo. Luas Wilayah Lebih Kurang 6060 Km² dengan jumlah penduduk 2200 Jiwa dan jumlah 620 KK. Sedangkan panjang jalan utama sekitar 10Km, yang sudah dibangun sepanjang 5Km maka sisanya 5Km tentu menjadi PR kami,” ucapnya.
Kades Arpani mengucapkan terimakasih kepada bupati yang telah menyempatkan diri hadir dan memberikan support materil untuk acara tersebut.
Ia juga mengungkapkan terimakasih kepada Anggota DPRD Sumsel Hj. Linda dan Ketua DPRD OKU Timur H. Beni yang akan memenuhi keinginan Desa Harjomulyo Jaya untuk membangun jalan yang masih rusak.
Dalam bimbingan dan arahannya, Bupati OKU Timur mengucapkan, selamat Hari Jadi Desa Harjomulyo Jaya ke 10.
“Semoga Desa ini terus berkembang dan maju baik perekonomian, infrastruktur, kesejahteraan maupun pembangunan SDMnya. Masyarakat Desa juga harus berperan aktif membangun dan memajukan Desa sesuai dengan bidang dan profesinya masing-masing”katanya
Bupati Enos menambahkan, bandingkan zaman dulu dengan sekarang. Kalau dulu jalan jelek tidak jadi masalah karena belum banyak kendaraan, namun sekarang dengan banyaknya kendaraan maka jalan yang mulus menjadi idaman.
“Maka dari itu jika jalan sudah dibangun dengan baik maka kita harus bersama-sama merawatnya. Jika kita artikan Harjomulyo Jaya, Harjo itu kesejahteraan, Mulyo itu ketaqwaan dan Jaya itu Kemajuan, maka itulah cita-cita desa ini,” pungkasnya. (*)
Teks: Rill/prabu
