SWARNANEWS.CO.ID, PALEMBANG | Harga bahan pokok kini mulai turun perlahan. Terutama harga beras yang awalnya melambung mulai alami penurunan.
Menurut data yang diperoleh Dinas Perdagang Provinsi Sumsel, rata-rata dari 17 kabupaten/kota pada 4 Maret dan 5 Maret ada penurunan harga beras diangka 0,61 persen.
“Tetapi, pada Rabu (6/3/2024) ada kenaikan di harga beras medium sekisar 0,40 persen. Namun, beras premium bisa dibilang alami penurunan tapi sekarang sudah stabil,” kata Sri Masnus Kepala Bidang Dalam Negeri Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel saat diwawancarai di ruang kerjanya.
Lanjutnya, sedangkan untuk bahan pokok lainnya seperti gula pasir kemasan itu harganya masih stabil di Rp17.000.
“Minyak goreng curah terjadi kenaikan 0,04 persen. Jadi kenaikannya itu tidak signifikan atau masih bisa ditolerir. Sedangkan untuk minyak goreng kemasan masih stabil,” bebernya.
Kemudian, sambung dia, untuk harga daging sapi masih stabil. Harga daging ayam sedikit terjadi kenaikan dari Rp34.000 menjadi Rp35.136.
“Harga telur ayam dan tepung terigu masih stabil. Untuk cabe merah terjadi penurunan harga. Cabe keriting ada sedikit kenaikan dari Rp70.706 menjadi Rp71.771. Dan untuk harga cabe rawit terjadi penurunan dari Rp70.622 menjadi Rp68.022,” katanya.
Untuk harga bawang, lanjutnya, harga bawang mengalami penurunan. Untuk bawang merah dari harga Rp 32 ribu turun menjadi 31 ribu. Sedangkan untuk harga bawang putih juga terjadi penurunan.
“Inilah perkembangan harga dari SP2KP Kementrian perdagangan,” ungkapnya. Rabu (6/3/2024).
Sementara itu, pantauan dilapangan di Swalayan Pasar Palima, Egi selaku pedagang mengatakan kini harga beras yang awalnya mengalami kenaikan harga kini sudah mulai turun.
“Turunnya itu sikSsaran Rp500 Rupiah per kilonya,” ungkapnya.
Sedangkan, Parno Pedagang Sukarami mengungkapkan bahwa bahan pokok terutama beras kini mulai turun yang awalnya Rp15.000 kini Rp13.000.
“Alhamdulilah, harga bahan pokok kini mulai turun,” pungkasnya. (**)