- ALSA LC Unsri Gelar ALSA Mooting Class 2022
SWARNANEWS.CO.ID. PALEMBANG I Sudah menjadi sebuah harapan dan cita-cita bahwa anak merupakan generasi penerus bangsa. Namun, apa jadinya bila seorang anak harapan bangsa menjadi pelaku tindak pidana?
Apakah hukum pada anak sama halnya hukum bagi orang dewasa? Mencermati persoalan tersebut ALSA LC Unsri pada program kerjanya bertajuk ALSA Mooting Class 2022 mengangkat isu “Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Tindak Pidana”.
Sebagai organisasi terdepan dalam menyajikan wadah edukasi dan penyuluhan hukum ALSA LC Unsri menyelenggarakan kegiatan ini pada Sabtu (28/5/ 2022) dengan mengundang mahasiswa fakultas hukum di Sumatera Selatan dan Indonesia.
Bukan hanya itu ALSA Mooting Class menghadirkan narasumber terkemuka dari berbagai bidang untuk memperkaya pengetahuan pada diskusi Sabtu ini.
“Harapan kami sebagai pihak penyelenggara melalui kegiatan ini dapat menyebarkan awareness bagi masyarakat agar tidak mendiskriminasikan anak yang merupakan pelaku tindak pidana dan menggalakkan juga diversi pada sistem peradilan pidana anak,” ujar Rizky Rusmandinata selaku Ketua Pelaksana ALSA Mooting Class 2022 kepada Swarnanews.
Salah seorang nara sumber tengah melakukan paparan materi pada kegiatan tersebut.
Kegiatan ini terdiri dari tiga talkshow bersama delapan narasumber. Talkshow pertama mengangkat tema ‘Implementasi Perlindungan Hukum Terhadap Anak Sebagai Pelaku Dalam Tindak Pidana Narkotika’ bersama Narasumber yaitu Ahmad Fuad, S.H., M.Si. selaku Penyuluh Hukum Kota Palembang Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Albert Hariyadi, S.Sos., M.H. selaku Kepala Seksi Pembinaan LPKA Kelas I Palembang dan Neisa Ang Rum Adisti, S.H., M.H. selaku Dosen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya.
Talkshow kedua mengangkat tema ‘Sistematika Pelaporan Dugaan Tindak Pidana Kepada Kepolisian Setempat dan Prosedural Penyidikan Suatu Perkara Pidana Oleh Pihak Kejaksaan’ bersama narasumber yaitu Kompol. Masnoni, S.I.K selaku Kasubdit 4 Renakta Distrekrimum Polda Sumatera Selatan dan Beny Wijaya, S.H., M.H. selaku Kasi Kamnegtibum dan TPul Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.
Kemudian dilanjutkan dengan talkshow ketiga yang mengangkat tema ‘Membedah Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana Untuk Menjadi Praktisi Hukum Yang Berkualitas’ bersama narasumber yaitu Dr. Azwar Agus, S.H., M.Hum. selaku Penasihat Hukum dan Ketua DPC PERADI Palembang, Dwi Sugiarto, S.H., M.H. selaku Asisten dan Hakim Yustisial pada Kamar Pidana Mahkamah Agung Republik Indonesia, dan Erni Mustikasari, S.H., M.H. selaku Kandidat Doktor Jaksa Pidana Umum Kejaksaan Agung Republik Indonesia.
Peserta antusias mengikuti kegiatan tersebut.
“Saya sangat terkesan dengan acara yang di selenggarakan oleh ALSA LC UNSRI, acara ini merupakan hal yang bisa membangun dan menciptakan mahasiswa-mahasiswa hukum yang berkualitas agar bisa menjadi SDMhukum yang kaya akan ilmu hukum yang luas dengan diimbangi sosialnya juga. Dengan diadakan acara ini juga mendapat informasi-informasi yang banyak tentang ilmu hukum dari para praktisi hukum yang untuk dikembangkan digali untuk digali yang nantinya akan seperti apa, mencermati apa cela celah hukum dan harus bagaimana hukum di Indonesia selanjutnya.
Saya sangat apresiasi sekali dengan kegiatan yang dilakukan oleh adik-adik ALSA LC Universitas Sriwijaya,”ujar salah satu narasumber dari ALSA Mooting Class Beny Wijaya, S.H., M.H. selaku Kasi Kamnegtibum dan TPul Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan yang ditemui sehabis mengisi acara mooting class 2022
Selain talkshow ALSA Mooting Class juga menyelenggarakan workshop peradilan pidana anak yang diselenggarakan pada Minggu (29/5/2022) di Pengadilan Tinggi Sumatera Selatan. Penyelenggaraan workshop ini bertujuan untuk memberikan pengalaman dan pratik sidang peradilan anak bagi para calon sarjana hukum.
Teks dan Foto: Humaira Q Syaqilla dan Najwa Nashifa
Editor: Sarono PS