SWARNANEWS.CO.ID, BANYUASIN | Guna mencegah banjir di dataran rendah, Pemerintah Desa Talang Ipuh menggelontor dana sebesar Rp. 41.372.650,00 dari Dana Desa Tahun Anggaran 2020. Untuk pembangunan saluran drainase dan plat duiker dengan volume 4×1,5×0,6 M. Pembangunan plat duiker tersebut berlokasi di Dusun I, RT 03 Desa Talang Ipuh. Pelaksana pengerjaan yakni Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Desa Talang Ipuh.
Kepala Desa (Kades) Talang Ipuh Ardina,
mengatakan, pembangunan tersebut sebagai upaya untuk mencegah banjir, ketika terjadinya musim hujan. “Drainase dan plat duiker yang baik adalah kebutuhan di permukiman warga,” ujar Kades Ardina, Minggu (13/9/2020).
Menurut Kades Ardina, plat duiker juga berfungsi sebagai jembatan untuk warga atau kendaraan menyeberangi selokan atau drainase. “Program ini merupakan aspirasi masyarakat Dusun yang disampaikan melalui musyawarah dusun, musyawarah desa hingga di Musrenbang Desa. Sehingga dijadikan kegiatan prioritas pembangunan desa untuk tahun anggaran 2020,” terang dia.
Dari pantauan media ini, Kepala Desa Ardina beserta perangkat, Ketua BPD Talang Ipuh Eta Ismanto, S.Sos, dan pendamping desa, mengecek secara langsung Pembangunan Plat Duiker ke lokasi. Untuk menghindari jangan ada kekurangan dalam pengerjaan tersebut. Dan kepala desa sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah membantu pembangunan tersebut.
“Alhamdulillah semua pembangunan sudah berjalan, dan semoga selesai dengan spesifikasi yang diinginkan. Saya mengharapkan agar kita bersama-sama menjaga semua bangunan tersebut untuk kepentingan bersama, karena belum tentu di tahun berikutnya ada program pembangunan Dana Desa,” jelas Kades Ardina.
Kades Ardina juga menyampaikan bahwa pembangunan tersebut, dananya bersumber dari Dana Desa (DD), untuk Tahun Anggaran 2020, yang dikerjakan secara padat karya. “Setelah merealisasikan pembangunan pada tahun anggaran 2019 lalu, kini kita kembali melakukan pembangunan lanjutan di Tahun Anggaran 2020. Dengan memprioritaskan satu titik plat duiker,” beber dia.
Selanjutnya, Kades juga menyampaikan bahwa pembangunan tersebut dapat terealisasi berkat kerjasama BPD dan semua perangkat yang ada. Guna bersama-sama membangun desa sesuai alokasi APBDes di Tahun Anggaran 2020. “Insya Allah di tahun 2020 ini, atas usulan dari masyarakat, semua pembangunan akan terealisasi sesuai dengan yang kita harapkan,” pungkas dia.
Kades Ardina juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yang telah memberikan alokasi Dana Desa sehingga desanya dapat terus melaksanakan dan merealisasikan pembangunan.
Sementara Ketua BPD Talang Ipuh Eta Ismanto, S.Sos menyebut, di kuncurnya dana Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) yang diberikan oleh pemerintah pusat, demi untuk kegiatan pembangunan di setiap desa di seluruh Indonesia. Demi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat desa yang tertinggal.
“Dengan dianggarkannya dana yang cukup besar oleh Pemerintah Pusat untuk kegiatan pembangunan di Desa-Desa. Harapannya kegiatan ini dapat memberi rasa keadilan kepada masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Desa Talang Ipuh,” kata Eta Ismanto, dibincangi media ini saat meninjau pembangunan plat duiker tersebut.
Menurut Eta sapaan akrabnya, ini merupakan tugas Kepala Desa untuk dapat mengunakan anggaran ini dengan sebaik-baiknya agar nantinya tidak berurusan dengan pihak yang berwajib. Dan harapan masyarakat agar pembangunan ini harus mengutamakan prioritas, bukan kemauan sehingga pembangunan tersebut benar- benar bermanfaat bagi masyarakat di desa.
Seperti saat ini lanjut Eta, Pemdes Talang Ipuh telah dimulai dengan membangun beberapa prasarana fisik. Seperti pembangunan satu titik plat duiker di Dusun I RT 03. “Pembangunan ini sangat penting, karena fungsinya adalah mengaliri air hujan ke aliran sungai. Pengertian lain dari Duiker adalah gorong-gorong yang nantinya akan menghubungkan pembuangan air menuju ke aliran sungai melalui Drainase,” papar dia.
Dan dengan respon yang baik dan berperan aktif dalam mendukung program-program pembangunan desa yang sudah direncanakan bersama, ia mengharapkan kepada masyarakat agar melaksanakan pembangunan dengan kualitas yang baik, tepat guna dan tepat sasaran.
Terpisah, Camat Sashadiman Ralibi, S.Ag., M.Si mengharapkan dengan dilakukannya pelaksanan titik nol di Desa Talang Ipuh, dapat bermanfaat untuk masyarakat. Dan dalam penggunaan anggaran agar transparan.
Dan ia juga mengharapkan di bawah kepemimpinan Kepala Desa Ardina, pembangunan infrastruktur terus dilakukan, demi kemajuan dan yang terbaik untuk Desa Talang Ipuh. “Apalagi infrastruktur yang dibangun memang yang menjadi skala prioritas dan bermanfaat bagi warga,” kata Camat Sashadiman Ralibi. (*)
Teks : Nasir
Editor : Maya
