SWARNANEWS.CO.ID, JAKARTA|Sesuai jadwal yang direncanakan , Rabu (23/10/2019) pagi tadi Presiden Jokowi melantik para pembantunya di Kabinet Indonesia Maju. Banyak hal menarik dari komposisi cabinet kali ini. Salah satunya mereka yang dipilih menjadi Menteri Negara kebanyakan berlatar belakang aktivis saat mahasiswa. Lebih dari itu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ternyata mendominasi susunan Kabinet Jilid II Jokowi.
Dari data tercatat ada enam mantan aktivis HMI yang didapuk untuk membantu presiden. Besarnya porsi para alumni HMI karena saat ini mereka mereka dinilai profesional dan handal di bidangnya masing-masing.
HMI adalah salah satu organisasi ekstra kampus terbesar di Indonesia. HMI dikenal sebagai organisasi yang setiap saat mencetak tokoh-tokoh muda. Banyak kadernya yang menjadi kepala daerah, ulama, elit parpol, dosen hingga pengusaha.
Dinamika di HMI membuat para kadernya tahan banting pasca lulus dari kampus. HMI juga dikenal sebagai organisasi yang solid antara senior dan juniornya.
Hal itu yang membuat para mantan aktivis HMI banyak ditemukan bertebaran berkiprah di berbagai posisi di negeri ini.
Teks: Rel
Editor: Sarono PS
Inilah daftar para mantan aktivis yang menjadi Menteri di Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf:
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI)
1. Menko Polhukam: Mahfud MD
2. Menko Perekonomian: Airlangga Hartarto
3. Menko PMK: Muhadjir Effendy
4. Mentan: Syahrul Yasin Limpo
5. Menteri KLHK: Siti Nurbaya Bakar
6. Menteri PPN/Kepala Bappenas: Suharso Monoarfa
7. Menteri ATR/Kepala BPN: Sofyan Djalil
8. Menpora: Zainudin Amali
9. Kepala BKPM: Bahlil Lahadalia
Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)
1. Ida Fauziah
2. Halim Iskandar
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI)
1. Johny G. Plate
Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI)
1. Yasonna Laoly
Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI)
1. Cahyo Kumolo
2. Pramono Anung
3. Pratikno
Komentar