Puluhan Pengelola Wisata Geruduk Polres Pagaralam

SWARNANEWS..CO.ID, PAGARALAM | Semenjak Penutupan Sementara Obejek-objek wisata dikotapagaralam, guna Mengantisipasi penyebaran Corona virus di wilayah Pagaralam, kamis (20/5), bertempat di Mapolres Pagaralam digelar rapat koordinasi komitmen bersama wujudkan wisata sehat bebas Covid 19.
Hal ini dilakukan sejalan dengan penyebaran Covid 19 yang mana Kota Pagaralam bestatus zona orange, Untuk ituKapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara SIK MH berinisiatif melakukan pertemuan dengan satker terkait di lingkup Pemkot Pagaralam serta mengundang pengelola objek wisata yang ada di Kota Pagaralam.

“Rakor ini tak lain dalam rangka mengantisipasi penyebaran Covid 19, Untuk itu perlunya dukungan dan kerjasama sejumlah pihak dan pengelola objek wisata agar untuk sementara waktu tidak beroperasi membuka objek wisata,” unggkap Kapolres Pagaralam.

Dia juga mengingatkan, bahwa situasi Kota Pagaralam yang dingin dan jarang terkena sinar matahari kemungkinan kemungkinan rentan terpapar dengan Virus Covid-19. Serta dengan menghindari kerumuman ditempat wisata juga memutus penyebaran Covid 19, mengingat pengalaman tahun lalu, usai lebaran menjadi kebiasaan masyarakat melakukan aktifitas liburan ke Pagaralam, tidak hanya masyarakat local namun juga dari wisatawan luar daerah.
Untuk itulah, dengan adanya rakor ini adanya komitmen kita bersama untuk mewujudkan dan menekan laju penyebaran covid 19 dikota pagaralam,”tambahnya.

Sementara Sekdakot Pagaralam, Syamsul Bahri Burlian yang turut hadir menyampaikan, dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolres Pagaralam yang tetap inten melakukan sosialisasi terhadap waspada penyebaran Covid 19.

Begitupun juga dengan adanya kegiatan rapat koordinasi evaluasi operasionalisasi tempat wisata bertempat di Mapolres Pagaralam. “Saat ini jika tidak diantisipasi jumlah kasus Covid-19 di bulan suci Ramadhan berpotensi terus meningkat. Untuk itu, perlunya kegiatan dengan melibatkan pengelola wisata untuk turut mendukung memutus penyebaran COvid 19,” katanya.

Semenatar saya berharap dari sekitar 25 pengelola objek wisata dan penginapan kemudian para pengelola membuat kesepakatan bersama yang intinya akan selalu melakukan penerapan prokes ditempat usahanya dan Mengatur waktu kunjungan dan membatasi jumlah pengunjung atau orang paling banyak 50 % dari kapasitas tempat wisata dan tempat makan,”imbau sekda.

Dikarenakan masih adanya masyarakat Kota Pagar alam yang tidak percaya dengan Virus Covid-19. Diharapkan dengan adanya rakor ini bisa memutus penyebaran Covid 19 di Kota Pagaralam,” katanya.

Sementara, Kadis Pariwisata Kota Pagaralam, Brilian Aristopani melalui Kabid SDM Martha Dinata mengatakan, pihak dinas mendukung kegiatan Polres Pagaralam dalam rangka memutus penyebaran Covid 19. Yang mana, situasi saat liburan pasca Idul Fitri biasanya objek wisata ramai dikunjungi wisatawan,” katanya.

“Kita harapkan dengan adanya rakor evaluasi operasional objek wisata ini menjadi komitmen pengelola wisata untuk menutup tempat usaha mereka sementara waktu agar Kota Pagaralam hingga pàgaralam kembali dinyatakan zona hijau atau bebas Covid 19,” pungkasnya.

Teks : Septiansyah
Editor : Sarono PS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *